• Jul 01, 2021
• Admin Desa Bangun Mulya
• Buen Festival

Ajang perhelatan seni, budaya dan pariwisata, Buen Festival, kembali akan digelar pada tanggal  4-6 Agustus 2017 mendatang di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Festival ini lahir dari semangat kegotongroyongan dan kebersamaan masyarakat Desa Bangun Mulya Kecamatan Waru.  

Sejumlah persiapan dan pemantapan terus dilakukan oleh panitia Buen Festival bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat Kabupaten PPU yang secara swadaya dan sukarela turut berpartisipasi menyukseskan even ini.

Pejabat Kepala Desa Bangun Mulya Gunawan yang juga selaku Ketua Panitia Buen Festival ini menyampaikan bahwa sosialisai terus menerus dilakukan ke setiap warga masyarakat PPU khususnya masyarakat Desa Bangun Mulya dan juga terus melakukan koordinasi dengan tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama dan Pemerintah Kabupaten PPU.

"Ini kali kedua Buen Festival diselenggarakan. Jadi harus lebih baik dan lebih wah dari Buen Festival sebelumnya. Terlebih berkaca dari Buen Festival yang pertama ditahun 2016 lalu, antusias masyarakat sebagai peserta maupun sebagai pengunjung sangat luar biasa. Untuk meminimalisir membludaknya pengunjung dan menghindari kemacetan lalu lintas, kita telah menyiapkan jalur lalu lintas alternatif dan memperbanyak kantong-kantong parkir. Karena selama kegiatan, jalur utama Desa Bangun Mulya akan ditutup," jelasnya.

Buen Festival 2 lanjut Gunawan, nantinya akan kembali menghadirkan beberapa seniman dan budayawan dari luar negeri antara lain dari Jepang, Prancis, Italia, Bosnia dan Australia serta akan kedatangan beberapa seniman dan budayawan ternama Indonesia.

"Buen Festival 2 tidak saja mendapat respon positif dari pelaku seni dan budaya Kabupaten PPU, tapi juga beberapa pelaku seni daerah lain di Kalimantan Timur dan Indonesia dibuktikan dengan telah mendaftarnya beberapa sanggar seni luar Kaltim dan luar negeri sebagai peserta Buen Festival 2 nanti," ungkap Gunawan.

Sementara Bupati PPU Yusran Aspar menyambut baik rencana perhelatan Buen Festival 2 ini. Saat ditemui beberapa hari lalu di kediamannya, Yusran Aspar berharap ini bisa menjadi kalender even tahunan pariwisata Kabupaten PPU dan bisa menjadi salah satu rangkai Pesta Adat Paser Nondoi.

"Saya berharap kegiatan ini tidak hanya berlangsung malam hari saja, tapi cobalah ciptakan paket-paket kegiatan wisata, seni dan budaya serta atraksi menarik lainnya agar wisatawan luar daerah dan mancanegara yang datang nantinya mendapatkan sebuah kenangan yang tak terlupakan dari Buen Festival," harapnya.